Spathodea

Deskripsi

Pohon Kecrutan/Spathodea (Spathodea campanulata) adalah pohon asal Afrika yang biasa ditanam sebagai pelindung di taman atau tepi jalan. Karena kuncup bunganya yang mampu memuncratkan air, dalam bahasa Sunda ia dikenal sebagai ki acret ("pohon muncrat") dan dalam bahasa Jawa disebut crut-crutan. Nama "pohon hujan" juga terhubung dengan sifat ini, karena orang merasa seperti turun hujan jika berjalan di bawah pohon ini. Dalam bahasa Inggris, ia dikenal dengan nama African tulip, karena warna bunganya yang mirip bunga tulip.

Pohon ini cepat tumbuh dan batang kayunya tidak keras, namun rajin berbunga sehingga banyak dipakai untuk penghijauan dan pertamanan. Pengembangan di Indonesia dengan menggunakan stek akar atau tumbuhan liar. Batang pohonnya berwarna putih dapat tumbuh hingga mencapai 20 meter.

Di kepulauan Fiji pohon ini banyak dimusnahkan karena terlalu cepat tumbuh sehingga mengalahkan pohon dari tanaman asli negara kepulauan tersebut.Suwardi Hagani


Detail Tanaman

Jenis Tanaman : Pohon
Jenis Fungsi : Penyerap CO2 dan penghasil O2
Kategori konservasi : Risiko rendah
Kingdom : Plantae
Sub Kingdom : Tracheobionta
Divisi : Magnoliophyta
Sub Divisi :
Kelas : Magnoliopsida
Sub Kelas : Asteridae
Ordo : Scrophulariales
Family : Bignoniaceae
Genus : Spathodea
Species : campanulata
Daya serap karbon/hari(kg) :

Lokasi & Jumlah

Nama Taman Jumlah Tanaman