Bintaro

BINTARO Cerbera odollam, 

Pohon Bintaro juga disebut Pong-pong tree atau Indian suicide tree, mempunyai nama latin Cerbera odollam Gaertn, termasuk tumbuhan non pangan atau tidak untuk dimakan. Bintaro termasuk tumbuhan mangrove yang berasal dari daerah tropis di Asia, Australia, Madagaskar, dan kepulauan sebelah barat samudera pasifik. Daun Bintaro bentuknya memanjang, simetris, dan menumpul pada bagian ujung dengan ukuran bervariasi, tetapi rata-rata memiliki panjang 25 cm. Tersusun secara spiral, terkadang berkumpul pada ujung roset.

Bunga Bintaro terdapat pada ujung pedikel simosa dengan lima petal yang sama atau disebut pentamery. Korola berbentuk tabung dan ada warna kuning pada bagian tengahnya.  Buah Bintaro berbentuk bulat dan berwarna hijau pucat dan ketika tua akan berwarna merah. Merupakan buah drupa (buah biji) yang terdiri dari tiga lapisan yaitu epikarp atau eksokarp (kulit bagian terluar buah), mesokarp (lapisan tengah berupa serat seperti sabut kelapa), dan endocarp ( biji yang dilapisi kulit biji atau testa). Walapun berbentuk indah namun buah Bintaro tidak dapat dikonsumsi, karena mengandung zat yang bersifat racun terhadap manusia.

Dinamakan Cerbera karena bijinya dan semua bagian pohonnya mengandung racun yang disebut “cerberin” yaitu racun yang dapat menghambat saluran ion kalsium di dalam otot jantung manusia, sehingga mengganggu detak jantung dan dapat menyebabkan kematian. Bahkan asap dari pembakaran kayunya dapat menyebabkan keracunan.


Jenis Tanaman

Pohon

Jenis Fungsi

Kategori konservasi

Kingdom

Plantae

Sub Kingdom

Tracheobionta

Divisi

Spermatophyta

Sub Divisi

Magnoliophyta

Kelas

Magnoliopsida

Sub Kelas

Asteridae

Ordo

Gentianales

Family

Apocynaceae

Genus

Cerbera

Species

Daya serap karbon/hari(kg)

Lokasi & Jumlah

Nama Taman Jumlah Tanaman