Teratai (Nymphaea sp.)

Deskripsi

Tumbuhan air ini termasuk dalam suku Nymphaeaceae. Mempunyai rimpang atau umbi yang menjalar dan terendam dibawah permukaan air, sedangkan daunnya membulat dan terapung-apung dipermukaan air. Permukaan atas daunnya berwarna hijau gelap, dengan bagian bawahnya kecoklatan, halus atau sedikit berbulu lembut, garis tengahnya berkisar antar 20-30 cm.

Bunganya berwarna merah muda, biasanya mekar di malam hari sampai dengan pukul 23.00 menjulang antara 15 – 25 cm di atas permukaan air dengan suhu sekitarnya pada kisaran 24° celcius.                              

Di beberapa daerah di Indonesia teratai dikenal dengan beberapa nama yang hampir mirip seperti teratai, dan terate.  Dalam bahasa Inggris, bunga ini dikenal sebagai water-lily atau waterlily.

Terdapat lebih dari 50 jenis (spesies) teratai di dunia yang tersebar mulai dari daerah tropis hingga subtropis. Konon spesies-spesies teratai tropis berasal dari Mesir sampai ke Afrika Barat dan Afrika Tengah, Madagaskar dan Hongaria, sehingga tumbuhan air ini dikenal juga dengan nama daerah lotus, lotus Mesir, teratai, dan bunga lili dari sungai Nil. (Kebun Raya Bogor)


Detail Tanaman

Jenis Tanaman : Tanaman Air
Jenis Fungsi :
Kategori konservasi :
Kingdom : Plantae
Sub Kingdom : Tracheobionta
Divisi : Magnoliophyta
Sub Divisi :
Kelas : Magnoliopsida
Sub Kelas : Magnoliidae
Ordo : Nymphaeales
Family : Nymphaeaceae
Genus : Nymphaea
Species : Nymphaea sp.
Daya serap karbon/hari(kg) :

Lokasi & Jumlah

Nama Taman Jumlah Tanaman