Kode Pemeliharaan | : | TNM0020 |
Lokasi Tanaman | : |
A PHP Error was encounteredSeverity: Warning Message: Invalid argument supplied for foreach() Filename: home/pemeliharaan_detail.php Line Number: 43 Backtrace:
File: /home/tamankita/webs/public_html/tamankita.tangerangkota.go.id.site/application/modules/sieman/views/home/pemeliharaan_detail.php
File: /home/tamankita/webs/public_html/tamankita.tangerangkota.go.id.site/application/third_party/MX/Loader.php
File: /home/tamankita/webs/public_html/tamankita.tangerangkota.go.id.site/application/third_party/MX/Loader.php
File: /home/tamankita/webs/public_html/tamankita.tangerangkota.go.id.site/application/modules/sieman/controllers/List_pemeliharaan.php
File: /home/tamankita/webs/public_html/tamankita.tangerangkota.go.id.site/index.php |
Pemelihara | : | |
Tanggal Menanam | : | 01-01-2020 |
Diamater | : | |
Tinggi | : | |
Jenis Tanaman | : | Pohon |
Jenis Fungsi | : | |
Jenis perawatan | : | |
Kategori Konservasi | : | |
Kingdom | : | Plantae |
Sub Kingdom | : | Tracheobionta |
Divisi | : | Spermatophyta |
Sub Divisi | : | Magnoliophyta |
Kelas | : | Magnoliopsida |
Sub Kelas | : | Magnoliidae |
Ordo | : | Magnoliales |
Family | : | Annonaceae |
Genus | : | Stelechocarpus |
Species | : | |
Daya serap karbon/hari(kg) | : | |
Keterangan | : | Tumbuhan kepel atau burahol (Stelechocarpus burahol) adalah pohon penghasil buah hidangan meja yang menjadi flora identitas Daerah Istimewa Yogyakarta dan di Tanah Pasundan yang juga dikenal sebagai Burahol. Buah kepel digemari puteri kraton-kraton di Jawa karena dipercaya menyebabkan keringat beraroma wangi dan membuat air seni tidak berbau tajam. Pohon tegak, tidak merontokkan daun secara serentak, tingginya mencapai 25 m. Tajuknya teratur berbentuk kubah meruncing ke atas (seperti cemara) dengan percabangan mendatar atau agak mendatar. Diameter batang utamanya mencapai 40cm, berwarna coklat-kelabu tua sampai hitam, yang secara khas tertutup oleh banyak benjolan yang besar-besar. Daunnya berbentuk lonjong-jorong sampai bundar-telur/bentuk lanset, berukuran (12-27)cm × (5-9)cm, berwarna hijau gelap, tidak berbulu, merontal tipis; tangkai daunnya mencapai 1,5 cm panjangnya. Bunganya berkelamin tunggal, mula-mula berwarna hijau kemudian berubah menjadi keputih-putihan, muncul pada tonjolan-tonjolan di batang; bunga jantannya terletak di batang sebelah atas dan di cabang-cabang yang lebih tua, berkumpul sebanyak 8-16 kuntum, diameternya mencapai 1 cm; bunga betinanya hanya berada di pangkal batang, diameternya mencapai 3 cm. Buahnya dengan 1-13 lembar daun buah bertipe mirip buah buni (berrylike ripe carpels), panjang tangkai buahnya mencapai 8 cm; daun buah yang matang hampir bulat bentuknya, berwarna kecoklat-coklatan, diameternya 5-6 cm, perikarpnya berwarna coklat, berisi sari buah, dapat dimakan. Bijinya berbentuk menjorong, berjumlah 4-6 butir, panjangnya sekitar 3 cm, berat segar 62-105 g, serta bagiann yang dapat dimakan sebanyak 49% dan bijinya 27% dari berat buah segar. |